Palestin, Palestin. Apa Kabarmu?

Saudaraku setiap hari berjuang mati,

demi menyahut seruan pembebasan alQuds.

Jiwa juga darah,

menjadi saksi atas kebenaran janji.

Janji Allah yang tak akan pernah mati,

bahkan terus hidup menyubur dalam hati. 

Sedangkan aku,

terkadang masih terus mengkhianati ummah ini,

bagaikan tak menyumbang sekecil usaha pun.

"Inna nasrallahi qoriib."

Pasti.

Janji Allah pasti akan menyinar bumi.

Lalu apakah benar,

janji Allah itu sungguh-sungguh aku imani,

bahwa alHaq bakal kembali ke posisi?

Wahai aku.

Apa buktimu engkau benar-benar terbaris dalam barisan jundiy?

Atau apakah selama ini engkau hanya berfantasi mimpi?

Benarkah, engkau adalah jundiy,

yang menyahut seruan Robb tanpa asa dan alasan?

Menghiraukan payah dan bermalasan?

Apa pun alasanmu,

andainya melepaskan genggam dari menyebar seruan Robbmu,

ketahuilah,

bahwa Robbmu tidak pernah akan rugi.
Bahkan jalan dakwah akan terus dipadatkan dengan lebih ramai pendukung ganti.

Sedangkan engkau,

akan terus menerus menzalimi diri.

Selamanya terbuai senyum dalam fantasi.

Moga tak berlalu sehari pun, tanpa doa buat mereka, yang mewakili kita mempertahankan alQuds dengan jiwa, darah, juga keluarga. Terus yakin. Inna nasrallahi qoriib. #qunutnazilah

AlQuds tunaadiynaa. AlQuds, memanggil kita. Apakah kita menyahut seruannya? Sehebat apa juga, usaha kita mengembalikan keizzahan deen yang diridhoi Allah ini?